MEDAN (berita mahardika)- Kepala Perwakilan Ombudsman Sumut, Abyadi Siregar menuturkan selama pelaksanaan UN SMP, Senin (9/5/2016) hingga Rabu (11/5/2016) masih ada beberapa sekolah yang ‘lalai’ dalam mengikuti POS (Prosedur Operasional Standar) UN.
Masih ada sekolah yang tidak meletakkan denah lokasi sekolah, serta petunjuk-petunjuk lain yang diwajibkan dalam pelaksanaan UN.
“Berdasarkan hasil pantauan kita, beberapa sekolah terkesan sepele dengan POS ini. Karena saat ditanya apakah punya aturan POS tertulis semua ada. Saat ditunjukkan kesalahan, baru kepala sekolah sadar kesalahannya,” tukasnya.
Pantauan, hingga Rabu, UN berlangsung aman dan lancar. (bm-3)