MEDAN (suaramahardika) :Pembangunan ekonomi bahari merupakan skala prioritas pemerintah saat ini. Untuk itu keterlibatan masyarakat, swasta, dan secara khusus perguruan tinggi sangatlah penting. Universitas HKBP Nommensen yang punya program “UHN Goes International” harus berperan besar terhadap pembangunan ekonomi bahari agar memberikan manfaat yang maksimal bagi masyarakat Indonesia.
Hal itu dikatakan oleh Staf Ahli Dewan Kelautan RS, Laksma TNI (Purn) Ir. Drs. Bonar Simangungsong dalam kuliah umum di ruang DR. Justin UHN, Senin (13/6/2016)
Laksma TNI (Purn) Bonar Simangungsong mengatakan, laut adalah masa depan Indonesia. Untuk itu budaya bahari, wawasan bahari, atau ekonomi bahari harus dikembangkan. Potensi laut Indonesia sangatlah besar dan memberikan berbagai peluang ekonomi yang sangat besar pula.
“Saat ini pembangunan bahari merupakan prioritas utama pemerintah karena prospeknya sangat jelas. Untuk itu, pembangunan ekonomi bahari harus didukung oleh segenap komponen bangsa,”katanya.
Dikatakannya, budaya bahari atau peradaban bahari harus diciptakan, karena dari dulu nenek moyang bangsa Indonesia adalah laut. Selain itu, laut adalah pemersatu bangsa dan bukan pemisah bangsa. Sejak dari dulu pun, semenjak zaman Sriwijaya dan Majapahit bangsa Indonesia sudah terkenal dengan Negara bahari. Untuk itu, dibutuhkan strategi pembangunan laut sebagai orientasi pembangunan yang bias mendatangkan kemakmuran bangsa Indonesia.
“Kita mengapresiasi pemerintahan Jokowi yang membentuk Kementerian Koordinator Kemaritiman. Laut sebagai ruang hidup maksudnya menjadikan laut sebagai tempat hidup, mencari nafkah, belajar, berwisata dan memeliharanya. Untuk itu perlu membangun ekonomi Maritim dengan metode ekonomi biru. Dan, kita perlu mengembangkan kawasan minapolitan, kawasan aqupolitan, gugus maritime, kawasan wisata bahari sebagai potensi yang sangat besar untuk mendatangkan kesejahteraan,”ujarnya.
Secara spesifik, Bonar Simangungsong mendukung gerakan program pembangunan Danau Toba melalui Badan Otoritas Pariwisata Danau Toba (BOPDT). Ini juga bagian dari pembangunan ekonomi bahari. “Untuk itu UHN harus berperan besar untuk membangun Danau Toba,”imbuhnya.
Rektor UHN DR. Ir. Sabam Malau mengapresiasi kuliah umum yang diberikan oleh Laksma TNI (Purn) Bonar Simangungsong ini. Rektor UHN dalam sambutannya juga mengatakan bahwa UHN akan melakukan apapun untuk kemajuan Danau Toba sebagai wisata kelas dunia. (BM3)