4.424 KK Asahan dan 4.944 KK Tanjung Balai Mengungsi

Gubsu Datangi Korban Banjir di Asahan dan Tanjung Balai

 

MEDAN(suaramahardika.co.id):Gubermur Sumatera Utara Dr Ir HT Erry Nuradi MSi memantau langsung kondisi lokasi banjir di beberapa daerah di Sumut yaitu Asahan, Tanjung Balai dan Langkat. Dalam kunjungan tersebut Erry Nuradi menginstruksikan penyelenggaraan penanganan korban banjir dilaksanakan sebaik-baiknya, Jumat (10/9/2017).

Curah hujan yang cukup tinggi akhir-akhir menurut Gubsu harus diwaspadai bagi daerah yang berpotensi terjadi banjir. Hal itu disampaikan saat meninjau lokasi pengungsian korban banjir di Desa Simpang Empat perbatasan Asahan dan Tanjung Balai.

Hadir pada acara tersebut Walikota Tanjung Balai dan Wakil Bupati Asahan serta Kepala BNPB Provsu.

Gubsu mengaku prihatin akan bencana banjir yang melanda kedua daerah tersebut. “Tidak ada yang ingin terjadi bencana, tapi bencana selalu datang tanpa kita duga-duga,”ujarnya

Kata Gubsu juga kalau terjadi bencana dikarenakan ulah manusia seperti membuang sampah sembarangan hingga penebangan hutan lindung.

Dalam hal ini Gubsu menghimbau kepada kedua daerah yang terjadi bencana banjir untuk menjaga lingkungan agar bencana alam seperti banjir bisa terhindari.

Pada kesempatan tersebut Gubsu juga menyerahkan bantuan sembako kepada para pengungsi. Dan beliau juga menghimbau agar tim kesehatan yang membuka posko kesehatan tak hanya memperhatikan kesehatan para pengungsi juga makanan dan minum agar tidak terjangkit penyakit.

Sementara Walikota Tanjung Balai M Syarial mengatakan banjir tersebut disebabkan meluapnya sungai Asahan dan beberapa sungai lainnya serta tingginya curah hujan yang meremdam rumah warga dengan ketingginan 80 hingga 100 cm.

Begitu terjadinya bencana banjir Walikota Tanjung Balai mengatakan langsung melakukan upaya-upaya tanggap darurat seperti pemasangab tenda evakuasi serta posko kesehatan serta dapur umum.

Sementara jumlah yang korban banjir di Tanjung Balai sebanyak 4.944 kepala keluarga .

Sama halnya dengan korban banjir Asahan yang mencapai 4.424 kepala keluarga.

Wakil Bupati Asahan H Surya pihaknya juga melakukan hal yang sama seperti Tanjung Balai karena sesuai dengan intruksi dari Gubernur Sumut, “Harus tanggap dengan bencana alam apapun yang terjadi di daerah,”ujarnya.(sm-01)